Tak semua orang beruntung bisa menikmati susu sapi, bisa jadi karena intoleransi terhadap laktosa atau memang sekadar tak suka dengan rasanya. Namun, kebutuhan nutrisi susu tetap diperlukan oleh tubuh. Salah satu alternatifnya adalah menggantinya dengan susu kedelai. Simak mandaat susu kedelai yang baik untuk kesehatan lewat ulasan dalam artikel ini.
Bagi Anda yang mungkin memiliki alergi, intoleransi terhadap laktosa, atau tidak suka dengan susu sapi, susu kedelai bisa menjadi alternatif bijak untuk memenuhi nutrisi tubuh. Manfaat susu kedelai untuk kesehatan pun tidak kalah dengan susu sapi.
Sebenarnya, kalau dari sudut pandang bahasa, mungkin cairan yang terbuat dari kedelai ini tidak bisa dikatakan sebagai susu. Sebab, menurut KBBI sendiri arti dari susu adalah cairan yang keluar dari buah dada, baik itu manusia maupun hewan mamalia.
Namun, sepertinya sudah menjadi hal umum jika cairan yang sering dijadikan pengganti susu sapi ini dikenal dengan nama susu kedelai. Entah apapun namanya, manfaat dari minuman yang juga sering disebut dengan sari kedelai cukup baik untuk kesehatan.
Kalau Anda sudah penasaran dengan apa saja khasiatnya, mungkin dengan membaca ulasan di bawah ini bisa membantu Anda untuk menemukan jawabannya. Mari langsung saja disimak.
1. Menjaga Kesehatan Tulang dan Mencegah Osteoporosis
Selain cairan bergizi dari sapi, sari kedelai rupanya juga merupakan asupan yang baik untuk tulang dan dapat mencegah osteoporosis. Namun, hal ini berlaku bagi sari kedelai yang telah difortifikasi dengan kalsium, vitamin B, E, dan D.
Namun, tanpa fortifikasi pun, kedelai juga masih bagus untuk menjaga kesehatan tulang karena mengandung isoflavon yang dikenal juga dengan phytoestrogen. Zat ini merupakan senyawa kimia mirip estrogen yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, salah satunya adalah kedelai.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Linus Pauling Institute, diketahui jika efek estrogen dari phytoestrogen ini bisa membantu memelihara dan menjaga kesehatan tulang. Phytoestrogen dalam kedelai juga diyakini memiliki dampak baik yang mampu merangsang metabolisme dan membangun tulang.
Untuk itu, jika Anda ingin memiliki tulang yang sehat, mungkin mulai sekarang bisa mengganti minuman lain seperti kopi atau soda dengan minuman menyehatkan ini.
Baca juga: Ketahui Cara-Cara Membuat Es Krim yang Sederhana, Mudah, dan Enak
2. Baik untuk Kesehatan Rambut dan Kulit
Susu kedelai mengandung protein, zat besi, kalsium, serat, asam folat, dan kalium yang berperan penting untuk menjaga kesehatan rambut. Jika dikonsumsi secara rutin, zat-zat tersebut akan membantu membuat rambut Anda menjadi lebih sehat. Sementara itu, terdapat pula kandungan Vitamin B yang mampu membuat rambut Anda terlihat berkilau dan bisa mengurangi risiko ujung rambut menjadi bercabang.
Selain diminum, Anda juga bisa menjadikan sari kedelai sebagai pengganti kondisioner. Caranya, oleskan sari kedelai secara merata mulai dari kulit kepala hingga ujung rambut. Tunggu minimal 3 menit, lalu bilas sampai bersih.
Kedelai juga mengandung Vitamin E yang dapat membantu meregenerasi sel kulit mati dan menambah kelembapan kulit. Agar bisa mendapatkan manfaat susu kedelai untuk kesehatan kulit secara optimal, Anda bisa menjadikannya sebagai masker wajah. Caranya tinggal oleskan saja pada wajah selama sekitar 20 menit dan lakukanlah setidaknya dua kali dalam seminggu
Antioksidan yang terkandung di dalamnya juga mampu mencegah radikal bebas yang bisa kapan saja menerpa kulit. Sehingga kulit Anda akan lebih sehat dan tampak lebih cerah. Sehingga kulit Anda akan lebih sehat dan tampak lebih cerah.
3. Berperan sebagai Antioksidan
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kedelai memiliki kandungan isoflavon. Selain baik untuk kesehatan tulang, isoflavon juga berperan sebagai antioksidan yang baik untuk mencegah berbagai penyakit kronis, seperti kanker dan jantung koroner.
Baik kedelai utuh maupun yang sudah diolah menjadi susu pun memiliki kandungan ini. Namun, kandungan isoflavon pada kedelai utuh lebih tinggi dibandingkan dengan produk olahannya. Meskipun begitu, tidak ada salahnya untuk mengonsumsi produk olahan dari kedelai.
Baca juga: Ketahui Beragam Manfaat Minum Teh bagi Kesehatan
4. Melancarkan Pencernaan
Salah satu manfaat susu kedelai untuk kesehatan adalah dapat membantu melancarkan pencernaan. Jika Anda mengonsumsinya secara rutin, kebutuhan serat Anda akan tercukupi dan masalah pencernaan pun bisa dihindari. Kedelai sendiri mengandung probiotik seperti oligosakarida yang mampu menghilangkan sembelit dan melancarkan aktivitas buang air besar.
Jika Anda memiliki anak kecil dan kebetulan sedang terkena masalah konstipasi atau sembelit, mungkin kandungan yang terdapat dalam sari kedelai bisa membantu mengatasinya. Terlebih jika anak Anda memang memiliki alergi terhadap susu sapi.
5. Mencegah Obesitas
Manfaat susu kedelai juga bagus bagi Anda yang kebetulan sedang menjalani program diet atau ingin mencegah obesitas. Tidak seperti susu sapi yang tinggi lemak, kandungan lemak jenuh pada susu kedelai terbilang lebih rendah dan bebas kolesterol.
Selain itu, minuman dari kedelai ini juga mengandung serat pangan. Kandungan ini tidak mudah dicerna oleh tubuh, sehingga setelah dikonsumsi akan masuk ke usus besar dan menyebabkan rasa kenyang akan bertahan lama. Indeks Glikemik (IG) karbohidrat yang rendah, yaitu hanya 16, mampu membantu mengontrol nafsu makan.
Jika skala IG pada makanan tinggi, yaitu lebih dari 70, maka akan menyebabkan perut cepat lapar karena proses penyerapan gula juga berjalan dengan cepat. Sebaliknya, jika skala IG-nya rendah, maka proses pembakaran gula menjadi energi akan menjadi lebih lambat. Hal ini nantinya akan membuat lemak diubah menjadi energi sebagai pengganti gula, sehingga berat badan bisa lebih stabil.
Baca juga: Mengenali Sejarah dan Jenis Kopi Nusantara yang Ada di Indonesia
Selain Manfaat, Susu Kedelai juga Memiliki Efek Samping untuk Kesehatan Tubuh
Setelah membaca informasi di atas, Anda menjadi tahu apa saja manfaat susu kedelai yang baik untuk kesehatan. Namun, ternyata susu kedelai rupanya juga memiliki beberapa efek samping, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.
Susu kedelai mengandung fitoestrogen, yaitu estrogen yang diproduksi oleh tumbuhan. Cara kerja dari fitoestrogen adalah meniru hormon estrogen tubuh, di mana hal ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan testoteron yang juga dapat mengurangi jumlah sperma pada pria.
Untuk wanita, kelebihan mengonsumsi cairan sari kedelai ini bisa berpotensi mengubah siklus menstruasi dan produksi alami dalam tubuh. Maka dari itu, jika Anda ingin mengonsumsinya, setidaknya perhatikan aturan minum susu kedelai yang benar. Jangan sampai karena menganggapnya menyehatkan, lantas Anda bisa mengonsumsinya secara berlebihan.
TIM DALAM ARTIKEL INI
Elsa Dewinta
Khonita Fitri