
Sebagai bagian dari masyarakat Indonesia, mengetahui kekayaan budaya yang dimiliki bangsa bisa menumbuhkan rasa cinta tanah air dari dalam hati. Nah, jika Anda ingin berkunjung ke tempat wisata yang menyajikan informasi tentang budaya Indonesia, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) adalah jawabannya. Ingin tahu informasi lengkap tentang TMII, yuk, simak uraian berikut!
Kota Jakarta Timur
DKI Jakarta
https://goo.gl/maps/9ewgc4W1xd22
Setiap hari: 07.00–18.00 WIB
Rp15.000/orang
Sedang merencanakan liburan ke Jakarta? Kalau begitu, jangan lupa untuk memasukkan Taman Mini Indonesia Indah atau yang biasa disebut TMII ke dalam daftar kunjungan Anda.
TMII diresmikan pada tahun 1975. Meski merupakan taman rekreasi yang bisa dibilang sudah cukup berumur, Taman Mini Indonesia Indah masih menjadi tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi. Apalagi jika Anda berencana berkunjung dengan mengajak anak-anak, TMII adalah destinasi yang sempurna.
Pasalnya, selain bisa menikmati berbagai macam wahana yang ada di Taman Mini Indonesia Indah, baik orang dewasa maupun anak-anak bisa menambah pengetahuan mengenai budaya Indonesia. Hal ini menjadikan TMII sebagai salah satu tempat wisata edukasi favorit.
Buktinya, TMII selalu ramai pengunjung, terutama saat akhir pekan atau hari libur nasional. Pengunjungnya tak hanya berasal dari sekitar daerah Jakarta, tapi banyak juga yang berasal dari luar kota.
Apakah Anda juga salah satu orang yang tertarik mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah? Jika iya, simak artikel ini sampai selesai untuk mendapatkan informasi lengkap seputar TMII.
Sejarah Taman Mini Indonesia Indah
Sudah tahu sejarah pembangunan TMII? Jika belum, alangkah baiknya sebelum masuk ke pembahasan mengenai apa-apa saja yang ada di Taman Mini, kita bahas dahulu sejarah awal berdirinya Taman Mini Indonesia Indah.
Gagasan pembangunan taman rekreasi ini dicetuskan oleh mantan Ibu Negara Republik Indonesia, yaitu Ibu Siti Hartinah. Wanita yang terkenal dengan nama Tien Soeharto tersebut merupakan istri dari Presiden Soeharto.
Ibu Tien mengusulkan untuk membangun suatu taman miniatur yang merepresentasikan Indonesia baik dari segi alam, sosial, dan budaya. Ide ini disampaikan pada pertemuan yang terselenggara di Jalan Cendana No. 8 Jakarta pada tanggal 13 Maret 1970.
Pembangunan proyek miniatur ini diharapkan dapat membangkitkan rasa bangga dan rasa cinta tanah air pada seluruh bangsa Indonesia. Setelah segala persiapan selesai, maka dimulailah pembangunan yang disebut dengan Proyek Miniatur Indonesia “Indonesia Indah” yang dilaksanakan oleh Yayasan Harapan Kita pada tahun 1972. Tak membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan proyek ini, pada 20 April 1975 taman miniatur Indonesia resmi dibuka dan diberi nama Taman Mini Indonesia Indah.
Baca juga: Ingin Berkunjung ke Berbagai Tempat Wisata di Bandung? Baca Panduannya di Sini!
Ada Apa Saja di Taman Mini Indonesia Indah?
Meski merupakan wilayah ibu kota yang notabene penuh dengan gedung-gedung pencakar langit, bukan berarti Jakarta tidak memiliki area yang lapang sebagai tempat wisata. Salah satu tempat wisata yang lahannya sangat luas adalah Taman Mini Indonesia Indah. TMII memiliki luas sekitar 150 hektare atau 1,5 km persegi.
Dengan lahan seluas itu, maka tak heran jika banyak spot-spot menarik yang dibangun di sini. Penasaran apa saja spot-spot menarik itu? Berikut uraiannya untuk Anda.
1. Anjungan Daerah
Ketika menyambangi lokasi ini, Anda akan disuguhi 33 anjungan daerah yang dibagi menjadi tujuh kawasan. Ketujuh kawasan tersebut adalah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali dan Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, serta Papua.
Anjungan-anjungan daerah dibangun berderet mengelilingi Danau Miniatur Arsipel Indonesia. Pembangunan yang disusun berderet ini dimaksudkan untuk melambangkan satu kesatuan yang tak terpisahkan.
Tiap-tiap provinsi menampilkan setidaknya tiga bentuk rumah adat khas daerahnya di kawasan yang telah di tentukan. Rumah-rumah adat ini benar-benar persis seperti aslinya, bahkan bagian-bagian rumah seperti bentuk atap, bentuk jendela, ragam hias, serta bagian-bagian mendetail lainnya dibangun sesuai dengan bentuk aslinya.
Selain yang dibangun di tempat, ada juga rumah adat yang didatangkan langsung dari daerah asalnya. Contohnya yaitu Rumoh Cut Meutia yang berasal dari Aceh.
Dengan berkunjung ke Anjungan Daerah, masyarakat Indonesia terutama generasi muda diharapkan semakin mengenal budaya-budaya yang ada di Indonesia. Pasalnya, di sini tidak hanya ada rumah adat, melainkan juga ada benda sejarah, pakaian adat, peralatan kesenian, dan benda-benda budaya lain.
2. Taman Rekreasi
Di Taman Rekreasi, Anda bisa melihat keanekaragaman hayati berupa flora dan fauna yang ada di Indonesia. Flora dan fauna ini akan dikelompokkan ke dalam taman-taman yang telah tersedia.
Selain keanekaragaman hayati, Anda juga bisa menyaksikan monumen dan taman prasasti keorganisasian dunia yang pernah diikuti Indonesia, serta taman budaya khas negara Tirai Bambu. Berikut adalah daftar taman yang bisa Anda kunjungi di sini.
- Taman Apotik Hidup
- Taman Melati
- Dunia Air Tawar
- Taman Bekisar
- Taman Burung
- Komodo dan Taman Reptilia
- Taman Kupu
- Taman Kaktus
- Monumen Persahabatan Negara Non Blok
- Taman Prasasti APEC
- Taman Budaya Tionghoa
3. Wahana Rekreasi
Setelah mempelajari bermacam-macam hal yang ada di Indonesia, Anda bisa melepaskan kepenatan dengan bermain di Wahana Rekreasi. Penasaran wahana apa saja yang ada di TMII? Simak uraian di bawah ini!
a. Titihan Samirono
Wahana yang sering disebut Monorail Titihan Samirono ini sebenarnya merupakan aeromovel, yaitu kereta bertenaga angin. Namun, mungkin karena aeromovel kurang umum terdengar, jadi wahana ini lebih sering disebut monorail.
Anda yang tertarik menaiki Titihan Samirono bisa naik dari peron stasiun kereta angin yang berada di lantai dua. Hanya dengan membayar biaya tiket sebesar Rp30.000 di hari Senin sampai Jumat, atau Rp40.000 di akhir pekan, Anda bisa menikmati pemandangan TMII dari atas ketinggian selama 20 menit.
Jika ingin merasakan sensasi naik roller coaster dengan Titihan Samirono, pilihlah tempat duduk yang berada di bagian paling depan. Dari sisi depan, keseruan akan sangat terasa karena jendela depan dibuka sehingga liukan-liukan kereta akan terlihat jelas. Apabila ingin lebih seru lagi, jangan lupa ajak sahabat atau pasangan untuk sama-sama duduk di depan, ya.
b. Kereta Gantung
Dengan wahana yang satu ini, anda juga bisa menikmati keindahan anjungan daerah, danau buatan beserta pulau-pulau buatan, rumah-rumah ibadah, dan spot-spot lain dari atas ketinggian. Wahana yang juga disebut skylift ini akan bergerak sesuai jalur kabelnya.
Mengingat kereta gantung masih jarang di Indonesia, keberadaannya di Taman Mini Indonesia Indah menjadi daya tarik tersendiri. Hal ini terlihat dari antrian untuk menaiki skylift yang selalu ramai. Dengan membayar biaya tiket sebesar Rp40.000 di hari biasa dan Rp50.000 di akhir pekan, Anda sudah bisa menaiki wahana yang satu ini.
Akan tetapi, jika datang dengan membawa rombongan lebih dari empat orang, Anda dan rombongan harus menaiki Kereta Gantung secara terpisah. Pasalnya, jumlah penumpang maksimal untuk satu wahana kereta gantung adalah empat orang.
c. Kereta Api Mini
Meski sempat berhenti beroperasi selama dua tahun karena fasilitas yang sudah tidak layak, Kereta Api Mini diputuskan untuk kembali beroperasi pada 19 April 2017. Dijalankannya kembali wahana yang satu ini diakui manajemen TMII merupakan permintaan dari para wisatawan.
Namun, jangan khawatir akan keselamatan atau kenyamanan Anda selama menaikinya. Pasalnya, fasilitas-fasilitas pendukung jalannya Kereta Api Mini seperti stasiun, rel, dan sistem karcisnya telah dibenahi.
Dengan membayar biaya tiket seharga Rp25.000, Anda sudah bisa menikmati pengalaman berkeliling Taman Mini dengan Kereta Api Mini selama 25 menit. Tak seperti wahana lain yang harga tiketnya berbeda ketika hari aktif dan hari libur, tiket wahana ini harganya sama saja setiap harinya.
d. Istana Anak-Anak Indonesia
Wahana yang satu ini pastinya merupakan favorit anak-anak. Bangunannya yang berbentuk istana kastil ala Eropa membuat anak-anak bisa berimajinasi seolah-olah sedang berada di negeri dongeng.
IAAI memiliki bangunan utama bernama Graha Widya Tama yang terdiri dari empat lantai dengan ruang terbuka di lantai dua. Di sisi kanan kirinya ada sayap dan menara yang menjulang tinggi dengan gagahnya.
Wahana yang beroperasi pukul 08.30 hingga 17.00 WIB ini bisa Anda masuki dengan membayar tiket seharga Rp10.000. Di dalamnya ada alat peraga iptek, alat musik diatonis dan pentatonis, serta berbagai permainan anak-anak seperti bumper car, kereta api kelinci, hingga mandi bola.
Untuk media pembelajaran seperti alat peraga iptek dan alat musik bisa dinikmati secara gratis. Namun, untuk bisa menikmati permainannya, pengelola TMII mematok harga tiket sekitar Rp5.000 sampai Rp15.000 per permainan.
e. Sky World
Setelah menaiki wahana-wahana seru yang ada di wahana rekreasi, cobalah mengunjungi Sky World. Di sini, Anda akan diajak berpetualang di “luar angkasa” dengan biaya Rp70.000.
Di wahana Sky World ini, Anda bisa menikmati beberapa fasilitas yang tersedia. Fasilitas-fasilitas ini dijamin nyaman dan menyenangkan sehingga Anda akan betah berlama-lama di dalamnya. Penasaran seperti apa tempatnya? Simak uraian di bawah ini.
1) Space Exhibition
Di sini, Anda akan disuguhi ruang pameran yang berisi informasi seputar dunia antariksa lengkap dengan sejarahnya. Selain itu, ada juga miniatur tentang ruang angkasa, seperti satelit, roket, teropong bintang, dan lain-lain.
Untuk Anda yang sama sekali tak mengerti tentang ruang angkasa, tak perlu khawatir. Space Exhibition menyediakan pemandu yang menjelaskan segala sesuatunya kepada Anda secara gamblang.
2) Digital Planetarium
Setelah menikmati keindahan ruang pameran, Anda bisa menuju Digital Planetarium. Di ruang yang bentuknya seperti kubah masjid ini, Anda akan menyaksikan pertunjukan mengenai antariksa yang menakjubkan.
Pertunjukan ini menggunakan teknologi digital sehingga Anda seakan-akan sedang menonton film. Tak hanya benda-benda angkasa seperti matahari, bulan, dan planet-planet saja yang dipertunjukkan di sini, melainkan juga bentuk-bentuk gugusan bintang.
3) Space Action Photo Boot 3D
Tempat yang satu ini mungkin menjadi favorit kebanyakan orang. Pasalnya, di Space Action Photo Boot 3D ini Anda bisa berfoto dengan latar luar angkasa berbentuk 3 dimensi.
Teknologi ini membuat Anda seolah benar-benar ada di luar angkasa. Tak hanya itu, untuk mendukung penampilan, pihak Sky World menyediakan kostum astronaut yang bisa Anda gunakan untuk berfoto ria.
4) 5D Cinema
Jika Anda suka menonton film dengan visual yang nampak nyata, ruangan 5D Cinema wajib Anda masuki. Di sini, Anda bisa merasakan berpetualang di luar angkasa secara nyata dengan menggunakan kacamata khusus.
Ketika film yang Anda tonton bergoyang-goyang, maka kursi yang Anda duduki juga akan bergoyang agar efek nyatanya semakin terasa. Mengasyikkan, bukan?
f. SnowBay Water Park
SnowBay Water Park merupakan wahana air yang berada di kawasan Taman Mini Indonesia Indah. Tak hanya berenang saja, di sini juga ada berbagai permainan seru yang bisa Anda coba.
Selain menyenangkan, permainan-permainan seperti Hurricane, Flush Bowl, dan Tube Coaster juga bisa memacu adrenalin Anda. Jadi, jika bosan menguji adrenalin di themepark, Anda bisa bermain di sini.
Tiket masuk SnowBay Water Park dibanderol dengan harga Rp140.000 di hari biasa dan Rp 180.000 saat hari libur. Untuk barang bawaan pun Anda tak perlu khawatir, karena SnowBay WaterPark Taman Mini Indonesia Indah juga menyediakan loker yang bisa Anda sewa.
Tiap lokernya bisa Anda gunakan dengan membayar biaya sebesar Rp30.000 dan meninggalkan Kartu Tanda Penduduk sebagai jaminan. Namun, ada satu yang menjadi catatan, Anda sama sekali tidak boleh membawa makanan dan minuman ketika memasuki gerbang masuk SnowBay Water Park, bahkan meski hanya sebotol air mineral.
4. Rumah Ibadah
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang beragama. Hal ini terlihat dalam sila pertama Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa. Sedangkan agama resmi yang diakui di Indonesia adalah Islam, Katholik, Kristen, Buddha, Hindu, dan Konghucu.
Untuk Anda yang penasaran bagaimana orang-orang yang berbeda agama beribadah secara berdampingan, Anda bisa berkunjung ke rumah ibadah yang ada di TMII. Di sini, Anda bisa menemukan rumah ibadah enam agama resmi di Indonesia ditambah satu aliran kepercayaan berada di lokasi yang berdekatan.
Meski begitu, kerukunan tetap dijunjung tinggi. Buktinya, tidak ada kerusuhan meski ibadah minggu umat Kristen dan Katolik sering bersamaan dengan kegiatan keagamaan umat Hindu. Nah, berikut adalah nama-nama rumah ibadah yang terdapat di TMII.
- Masjid Pangeran Diponegoro
- Wihara Arya Dipa Arama
- Gereja Katholik Santa Catharina
- Kelenteng Kong Miao
- Pura Penataran Agung Kerthabumi
- Gereja Kristen Protestan Haleluya
- Sasono Adiroso Pangeran Sambernyowo
5. Museum
Jika di tempat lain biasanya hanya terdapat satu museum dalam satu area, maka di Taman Mini Indonesia Indah Anda bisa mengunjungi sekitar 16 museum! Banyak sekali, bukan? Nah, berikut nama-nama museumnya.
- Museum Indonesia
- Museum Transportasi
- Museum Minyak & Gas Bumi
- Museum Penerangan
- Museum Perangko
- Pusat Peragaan Iptek
- Museum Listrik dan Energi Baru
- Museum Olahraga
- Museum Purna Bhakti Pertiwi
- Museum Keprajuritan Indonesia
- Museum Pusaka
- Museum Telekomunikasi
- Museum Bayt Al-Qur’an dan Museum Istiqlal
- Museum Asmat
- Museum Timor Timur
- Museum Hakka Indonesia
6. Teater
Ada banyak sekali kegiatan yang bisa Anda lakukan di Taman Mini Indonesia Indah. Selain bermain di wahana rekreasi dan belajar lewat museum maupun anjungan daerah, Anda juga bisa berkunjung ke teater untuk menonton pertunjukan.
TMII memiliki tiga teater yang kesemuanya menarik untuk dikunjungi. Penasaran teater apa saja? Berikut uraiannya untuk Anda.
a. Teater IMAX Keong Mas
Ketika membacanya, mungkin Anda akan menduga teater IMAX Keong Mas di TMII menyajikan pertunjukan tentang dongeng Putri Keong Mas. Akan tetapi, dugaan itu salah.
Teater ini bernama begitu karena bentuknya yang seperti keong mas raksasa. Justru di Teater IMAX Keong Mas, Anda bisa menyaksikan film-film dengan teknologi sinematografi modem Proyektor IMAX.
Tak hanya film seri dokumenter Indonesia Indah saja yang ditampilkan di sini, melainkan juga film-film hits baik dari dalam maupun luar negeri. Untuk bisa menikmati serunya nonton di Teater IMAX, Anda diharuskan untuk membayar biaya tiket masuk sebesar Rp40.000 untuk umum dan Rp75.000 untuk VIP.
b. Teater 4 Dimensi
Mungkin biasanya di bioskop, Anda hanya bisa menonton film 3 dimensi atau bahkan hanya 2 dimensi. Namun, di sini Anda bisa menonton film 4 dimensi.
Ketika sedang menonton, Anda akan merasa seolah sedang berada di dalam film. Tidak hanya secara visual saja, Anda juga akan merasakan sensasi air, guncangan, bahkan aroma yang sama dengan adegan yang ada di film.
Untuk bisa merasakan menonton film 4 dimensi, Anda harus membayar sebesar Rp20.000 di hari biasa, dan Rp 25.000 di hari libur. Bagaimana? Anda tertarik berkunjung?
c. Teater Tanah Airku
Jika Anda menyukai pertunjukan, maka Teater Tanah Airku adalah tempat yang tepat untuk Anda kunjungi. Banyak pertunjukan pernah dipentaskan di sini, contohnya Opera Sampek Engtai produksi Teater Koma dan Opera Ciung Wanara produksi pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Selain pertunjukan opera, Anda juga bisa menyaksikan pertunjukan musik. Berbagai konser musik dari musisi dalam dan luar negeri pernah diselenggarakan di sini.
Karena merupakan tempat pertunjukan, maka tak sewaktu-waktu di sini ada acara yang terselenggara. Oleh karena itu, jika Anda ingin berkunjung ke sini, ada baiknya untuk melihat jadwal pertunjukannya terlebih dahulu.
Cara Menuju Taman Mini Indonesia Indah
Taman Mini Indonesia Indah yang beralamat di Kota Jakarta Timur memiliki lokasi strategis. Jadi akan sangat mudah dijangkau baik dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum. Akan tetapi, jika Anda masih bingung dengan rutenya, simak uraian di bawah ini untuk mendapatkan informasi lengkap seputar cara menuju TMII.
1. Kendaraan Pribadi
Untuk Anda yang berasal dari Bekasi, bisa melalui rute Jalan Patriot–Jalan Kyai Haji Noer Ali–Tol Lingkar Luar Timur–Tol Luar TMII/Cikunir–Jalan Raya Mabes Hankam–Gerbang Masuk TMII. Perjalanan ini memakan waktu sekitar 30 menit apabila jalanan ibu kota sedang lancar.
Dari arah Tangerang, Anda akan menempuh jarak sekitar 45 km dengan lama perjalanan sekitar 1 jam. Rute yang bisa dilalui adalah Jalan H.R. Rasuna Said–Tol Merak/Jakarta–Tol S. Parman–Tol Cawang Grogol–Tol Cililitan 2–Jalan Dharmabakti–Jalan Kerja Bakti–Jalan Raya Bogor–Jalan Raya Pondok Gede–Jalan Taman Mini 1–Gerbang Masuk TMII.
Sedangkan jika berasal dari Bogor, Anda bisa melewati rute Tol Jagorawi–Jalan Taman Mini I–Gerbang Masuk TMII. Perjalanan ini akan memakan waktu sekitar 45 menit dengan jarak tempuh sekitar 42 km.
Jika dari Bandung, Anda akan menempuh jarak sekitar 147 km dengan perkiraan waktu tempuh selama 4 jam. Rute yang bisa Anda tempuh adalah Tol Pasteur–Tol Purbaleunyi–Tol Cipularang–Tol Jakarta/Cikampel–Tol Lingkar Luar Timur–Tol Lingkar Luar TMII/Cikunir–Jalan Raya Mabes Hankam–Gerbang Masuk TMII.
2. Transportasi Umum
Jika ingin ke Taman Mini Indonesia Indah dengan transportasi umum, ada tiga moda transportasi yang bisa Anda naiki. Mulai dari Kereta Rel Listrik (KRL), bus Transjakarta, hingga angkot biasa.
Dari arah Pluit, naiklah Bus Transjakarta rute Pluit—Pinang Ranti. Setelah itu, lanjut naik angkot KWK S 15 A yang melewati Taman Mini Indonesia Indah. Jika Anda dari Ragunan, maka bisa langsung naik angkot KWK S 15 A yang mengarah ke TMII tersebut.
Untuk Anda yang dari Bekasi, naiklah angkot Koasi (Koperasi Angkutan Bekasi) 40 jurusan Kampung Rambutan–Bekasi. Dengan kendaraan ini Anda bisa langung turun di depan gerbang masuk Taman Mini Indonesia Indah.
Sedangkan jika Anda dari Bogor dan ingin menggunakan KRL, naiklah yang jurusannya Bogor–Angke, lalu turun di Stasiun Cawang. Kemudian dilanjutkan dengan naik bus kota jurusan Pinang Ranti–Pluit. Bus ini melewati TMII, jadi Anda tidak perlu berpindah kendaraan lagi.
Jam Operasional dan Harga Tiket Masuk
Taman Mini Indonesia Indah akan beroperasi pada pukul 07.00 hingga 18.00 WIB setiap harinya. Namun, wahana atau spot di dalamnya memiliki jam operasional yang berbeda satu sama lain. Jadi, jika ada tempat tertentu yang ingin dikunjungi, pastikan dahulu Anda datang saat tempat tersebut sedang buka atau beroperasi.
Sedangkan untuk tiket masuknya, Taman Mini Indonesia Indah mematok harga yang cukup terjangkau, yaitu Rp15.000 saja. Akan tetapi, ada wahana-wahana tertentu yang mengharuskan Anda membayar lagi jika ingin menikmatinya.
Tips Liburan ke Taman Mini Indonesia Indah
Taman Mini Indonesia Indah adalah tempat wisata keluarga yang sangat luas. Dengan banyaknya fasilitas yang ada, mungkin Anda ingin mengunjungi semuanya.
Namun, mengelilingi tempat seluas itu butuh persiapan yang matang agar liburan Anda jadi berkesan, bukan? Maka dari itu, ada baiknya jika Anda menyimak tips di bawah ini sebelum berangkat ke Taman Mini Indonesia Indah.
- Bawalah kipas tangan atau kipas angin kecil portabel untuk mengurangi rasa gerah yang berlebih ketika berpanas-panasan di TMII yang merupakan tempat wisata outdoor.
- Demi kenyamanan, pakailah pakaian yang menyerap keringat.
- Karena Taman Mini Indonesia Indah sangat luas, mungkin Anda akan kesulitan mengunjungi semua spot yang ada. Oleh sebab itu, alangkah baiknya jika sebelum berkeliling, tentukan dahulu spot-spot apa saja yang ingin Anda kunjungi dengan melihat peta TMII.
- Jika berencana untuk berputar-putar di Taman Mini seharian, alangkah baiknya membawa baju ganti agar Anda tetap nyaman beraktivitas seharian dengan baju yang bersih.
- Bawalah makanan dan minuman dari rumah jika Anda ingin mengirit biaya liburan.
- Usahakan datang pagi agar tidak terjebak macet di jalan dan supaya bisa lebih puas mengelilingi TMII.
- Pastikan jam operasional wahana yang ingin Anda nikmati agar tidak kecewa ketika sampai di Taman Mini.