
Anda suka mengutip ungkapan keren dari orang-orang terkenal untuk dikirimkan pada orang terdekat maupun dijadikan status di media sosial? Jika ya, pasti Anda akan suka dengan kata-kata bijak Albert Einstein dalam berbagai tema yang kami ulas dalam artikel ini. Yuk, simak!
Tentu Anda sudah sering mendengar nama Albert Einstein, bukan? Ya, ia merupakan salah satu ilmuwan yang begitu tersohor berkat teori-teorinya yang sangat bermanfaat untuk perkembangan ilmu pengetahuan modern. Namun, selain mencetuskan teori-teori fisika, Albert Einstein juga sering mengungkapkan kata-kata bijak yang inspiratif.
Meski merupakan fisikawan, kata-kata bijak yang diungkapkannya tak hanya berkisar seputar ilmu pengetahuan. Sebab, selain mendalami bidang ilmu alam, ia juga senang memahami konsep-konsep filsafat.
Oleh karenanya, tak heran jika ungkapan bijaknya banyak membahas tentang Tuhan, kehidupan, hingga tentang kesuksesan. Bahkan, ada juga yang mengenai percintaan, lho. Kalau Anda membaca biografi Albert Einstein, pasti akan paham bahwa selain cerdas, ia adalah sosok yang berpengalaman dalam hal percintaan.
Jadi, bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk membaca kata-kata bijak dari Albert Einstein? Jika ya, tunggu apalagi? Yuk, langsung saja simak uraian di bawah ini. Selamat membaca!
Kata-Kata Bijak Albert Einstein tentang Cinta
1. Jadi Kecewa
Wanita menikahi pria dengan harapan mereka akan berubah. Pria menikahi wanita karena berharap mereka tak akan berubah. Karena itulah, masing-masing biasanya akan kecewa.
Kebanyakan wanita bisa jatuh cinta pada lelaki karena rasa nyaman. Jika sudah begitu, mereka akan mengesampingkan keburukan-keburukan yang tidak disukainya dari sang lelaki. Pun ketika diajak menikah, para wanita biasanya mau-mau saja karena sudah terlanjur nyaman sambil berharap lelakinya akan berubah seiring berjalannya waktu. Padahal, tak ada yang bisa menjamin perubahan hati dan sikap seseorang, bukan?
Sedangkan untuk laki-laki, kebanyakan akan mementingkan kecantikan seorang wanita sebelum mempertimbangkan aspek lain ketika memutuskan untuk menjalin hubungan. Para lelaki berharap kecantikan pasangannya tak akan pernah luntur meski sudah menikah dan memiliki banyak anak. Padahal, ini juga merupakan hal yang mustahil karena makin hari seseorang akan semakin bertambah tua, bukannya bertambah muda.
2. Fenomena Biologi
Bagaimana mungkin engkau menjelaskan fenomena biologis yang sedemikian penting seperti cinta pertama dalam pengertian kimia dan fisika?
Bidang ilmu pengetahuan alam bisa dibagi menjadi tiga, yaitu biologi, fisika, dan kimia. Biologi membahas berbagai hal tentang makhluk hidup, fisika tentang gejala-gejala alam, sedangkan kimia membahas mengenai zat-zat kimia.
Jadi, untuk fenomena jatuh cinta, benarlah apa yang dikatakan Albert Einstein dalam kata-kata bijak di atas bahwa itu termasuk dalam bidang biologi. Sebab, ilmu fisika dan kimia tak akan bisa menjelaskan mengenai persoalan jatuh cinta yang membuat manusia jadi melakukan hal-hal yang di luar kebiasaannya.
3. Tidak Bertanggung Jawab
Gravitasi tidak bertanggung-jawab atas orang yang jatuh cinta.
Yang dimaksud gravitasi adalah gaya tarik-menarik yang terjadi antar partikel-partikel yang memiliki massa di alam semesta. Dengan adanya gravitasi, matahari bisa membuat planet-planet tetap mengelilinginya sesuai dengan garis edar. Begitu pula dengan bumi yang dengan gravitasinya mampu membuat segala benda yang ada tetap di berpijak di muka bumi, tak melayang-layang seperti yang terjadi di luar angkasa.
Bicara soal tarik-menarik, tentu Anda juga tahu jika orang yang saling jatuh cinta punya gaya tarik-menarik yang juga sangat kuat. Namun, itu bukan pengaruh gravitasi, ya. Menurut Albert Einstein dalam kata-kata bijak tentang di atas, gravitasi sama sekali tak bertanggung jawab dalam fenomena dua insan yang jatuh cinta.
4. Tetap Bergandengan Tangan
Ujian tersulit dalam suatu hubungan adalah untuk tidak bersepakat namun tetap bergandengan tangan.
Tiap-tiap manusia memiliki karakter dan pemikiran yang berbeda. Banyak hal yang mendasari perbedaan ini, di antaranya yaitu latar belakang keluarga, pendidikan, dan lingkungan. Bahkan, dua orang saudara kandung yang dirawat orang tua yang sama sejak kecil hingga dewasa pun memiliki karakter dan pemikiran yang berbeda.
Oleh sebab itu, tidaklah mengherankan rasanya jika sepasang kekasih yang tumbuh di keluarga dan lingkungan yang berbeda pernah berdebat karena beda pemikiran. Namun, untuk mempertahankan hubungan, masing-masing pihak tak boleh egois. Mencari jalan tengah sebagai solusi adalah hal yang wajib dilakukan agar hubungan tetap harmonis.
5. Menyenangkan Saat Dewasa
Kesepian itu menyakitkan ketika seseorang masih muda, tetapi menyenangkan ketika seseorang dewasa.
Kesepian merupakan sebuah perasaan yang dirasakan manusia ketika tak ada orang yang berada di sisinya. Saat Anda masih muda, mungkin kesepian menjadi sesuatu yang menakutkan. Ya, itu wajar saja karena anak muda cenderung suka berkumpul dengan banyak teman atau tak bisa hidup tanpa pacar alias jomblo.
Namun, jika sudah dewasa, mungkin Anda paham bahwa kesendirian terkadang bisa terasa menyenangkan. Bagaimana tidak, mungkin saat sedang terikat dalam sebuah hubungan, Anda tak bisa bebas melakukan apa pun yang Anda suka. Sedangkan ketika sedang kesepian tanpa kekasih hati di sisi, Anda bisa melakukan berbagai aktivitas yang diinginkan dan diperlukan dalam rangka meraih mimpi.
Baca juga: Biografi Rasuna Said, Wanita Pertama yang Terjerat Hukum Speek Delict Belanda
Kata-Kata Bijak Albert Einstein tentang Kesuksesan
1. Terus Bergerak
Hidup itu seperti bersepeda. Kalau kamu ingin menjaga keseimbanganmu, kamu harus terus bergerak maju.
Apakah Anda bisa menaiki sepeda kayuh? Jika bisa, tentu Anda sangat memahami bagaimana sulitnya belajar menaiki sepeda kayuh agar bisa tetap berdiri dengan stabil tanpa terjatuh. Nah, saat sudah bisa menaiki sepeda kayuh, Anda jadi paham, bukan, bahwa untuk menjaga agar sepeda tetap bisa berdiri tegak, maka harus terus dikayuh secara konsisten?
Menurut pemikiran Albert Einstein, kondisi sepeda kayuh yang demikian persis sama dengan kehidupan. Ya, seperti layaknya sepeda kayuh, kehidupan hanya bisa berjalan dengan baik dan seimbang apabila Anda terus bergerak maju.
2. Rumus Kesuksesan Hidup
Jika A adalah kesuksesan hidup, maka A = X + Y + Z. X adalah bekerja, Y adalah bermain, dan Z adalah tutup mulutmu.
Tak usah diragukan lagi, sebagai seorang ilmuwan fisika, sudah barang tentu Albert Einstein adalah sosok yang ahli dalam menyusun rumus. Namun ternyata, yang berhasil dirumusnya tak hanya fisika saja, lho. Dalam kutipan di atas, ia bahkan bisa merumuskan cara hidup sukses.
Untuk Anda yang ingin meraih kesuksesan dalam hidup, simak baik-baik rumus yang sudah dipaparkan Einstein tersebut. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah bekerja dengan tekun. Yang kedua, jangan lupa refreshing agar Anda tak stres akibat pekerjaan. Lalu yang terakhir, tak usah terlalu banyak membicarakan hal-hal yang tidak bermanfaat karena hal tersebut hanya akan menghabiskan waktu.
3. Bekerja Keras
Banyak hal mungkin datang kepada mereka yang menunggu, tetapi hanya hal-hal yang disisakan oleh mereka yang bekerja keras.
Terkadang menunggu kesempatan terbaik datang memang tidak ada salahnya. Namun, jangan sampai Anda hanya menunggu kesempatan datang tanpa melakukan usaha apa pun. Sebab jika demikian, yang akan Anda dapatkan hanyalah sisa-sisa dari orang yang bekerja keras.
Nah, bila Anda ingin sukses, mulailah bekerja dengan tekun dari sekarang. Jadi, saat kesempatan baik itu datang, Anda telah siap untuk melejitkan potensi diri dengan lebih baik lagi. Jika sudah begitu, peluang sukses akan lebih besar dibandingkan baru memulai saat kesempatan datang, bukan?
4. Yang Penting Tekun
Bukan karena saya sangat cerdas, hanya saja karena saya tekun dalam menghadapi permasalahan lebih lama.
Mungkin Anda akan sangat setuju jika ada orang yang mengatakan bahwa seseorang bisa menjadi ilmuwan jika memiliki tak yang cerdas. Namun, sebagai salah satu ilmuwan paling berpengaruh di abad 20, Albert Einstein menentang pemikiran tersebut.
Menurutnya, ia bisa menjadi ilmuwan yang berhasil menelurkan banyak teori-teori hebat adalah berkat ketekunannya. Ya, dalam menghadapi suatu permasalahan, ia tetap bertahan untuk mencari penyelesaiannya. Dengan demikian, ia sukses menjadi ilmuwan yang begitu disegani.
5. Rumus Kerja
Tiga rumus kerja: hindari kekacauan temukan cara sederhana; dari ranah konflik, temukan keharmonisan; di tengah kesulitan selalu terdapat kesempatan.
Sejak memasuki usia anak-anak hingga remaja, manusia pada umumnya belajar di lembaga formal sebagai bekal untuk lebih mengenal dunia. Sedangkan saat dewasa, manusia akan memanfaatkan ilmu yang didapatkannya untuk mengerjakan pekerjaan dengan sebaik-baiknya.
Meski sebelumnya sudah menimba ilmu, pada kenyataannya, menjalankan dengan baik bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, dalam kata-kata bijak di atas, Albert Einstein memiliki tiga rumus kerja yang bisa Anda terapkan.
Baca juga: Biografi Ibnu Rusyd, Cendekiawan Muslim yang Mampu Menafsirkan Karya Aristoteles Secara Gamblang
Kata-Kata Bijak Albert Einstein tentang Kehidupan
1. Dinilai dari Usaha
Beri nilai dari usahanya jangan dari hasilnya. Baru kita bisa mengerti kehidupan.
Semua orang tentu menginginkan hasil yang gemilang dalam setiap usaha yang dilakukan. Anda juga demikian, bukan? Namun, tak selamanya Anda bisa mendapatkan hasil baik atas usaha-usaha Anda selama ini. Adakalanya, meski sudah berjuang mati-matian, hasil yang diharapkan justru tak terwujud.
Jika sedang mengalaminya, Anda tak perlu berkecil hati. Perhatikan dan resapi baik-baik kata-kata bijak dari Albert Einstein di atas. Nilailah sesuatu dari usaha, bukan hasilnya. Dengan demikian, niscaya Anda bisa lebih memaknai kehidupan.
2. Kehidupan yang Berharga
Hidup yang berharga adalah hidup yang dapat memberikan kehidupannya kepada orang lain.
Banyak orang yang berpikir bahwa kehidupan yang berharga adalah ketika mampu mendapatkan segala hal yang hebat. Misalnya saja harta yang berlimpah, jabatan yang tinggi, atau kekuasan yang besar.
Padahal, hal-hal yang bersifat materi bisa hilang dalam sekejap. Hanya kebaikan yang memberi manfaat bagi banyak orang yang abadi untuk selamanya. Jika Anda juga sepakat dengan kata-kata Albert Einstein di atas, bagikan kutipan bijak tersebut kepada teman-teman Anda.
3. Kemarin, Sekarang, dan Esok
Belajar dari kemarin, hidup untuk sekarang, berharap untuk besok. Hal yang paling penting adalah jangan berhenti bertanya.
Apakah Anda pernah menyesal karena merasa melakukan hal yang sia-sia di hari kemarin. Ya, menyesal boleh saja, kok. Namun, jangan sampai penyesalan itu membuat Anda terpuruk.
Ambil saja pelajaran dari masa lalu agar kehidupan yang Anda jalani hari ini bisa menjadi lebih baik. Anda juga tak perlu terlalu merisaukan hari esok. Sebab, asalkan hari ini dijalani dengan baik dan Anda tak pernah berhenti berdoa, maka hari esok pasti akan berjalan baik-baik saja.
4. Dua Cara Menjalani Hidup
Ada dua cara untuk menjalani hidup Anda. Salah satunya adalah dengan berpikir seolah-olah tidak ada keajaiban. Satunya lagi berpikir seolah-olah segala sesuatu adalah keajaiban.
Apa yang dikatakan Albert Einstein dalam kata-kata bijak di atas sangat-sangat benar. Ketika sedang berusaha meraih impian, Anda harus berpikir bahwa tidak akan ada keajaiban yang terjadi. Dengan demikian, Anda akan melakukan segala daya upaya semaksimal mungkin.
Sedangkan ketika sedang menghadapi suatu masalah yang sekiranya membutuhkan kuasa Tuhan, Anda perlu meyakini bahwa keajaiban itu ada. Jadi, Anda akan terhindar dari rasa putus asa yang bisa saja membawa Anda untuk jatuh lebih dalam.
5. Jujur dan Sederhana
Saya percaya bahwa jujur dan sikap sederhana adalah terbaik untuk semua orang, paling baik untuk tubuh dan pikiran.
Ada sebuah ungkapan yang mengatakan bahwa kejujuran itu baik meski pahit. Ya, meski pada saat-saat tertentu kejujuran terasa sangat menakutkan, tapi jika telah mengungkapkannya Anda akan merasa lega. Sedangkan jika memutuskan untuk berbohong, mungkin saat itu Anda akan aman. Namun, rasa bersalah bisa saja malah menghantui seumur hidup.
Selain kejujuran, hal yang mungkin kurang menyenangkan, tapi membuat hidup terasa tenteram adalah kesederhanaan. Dengan sikap sederhana, Anda tak perlu repot-repot menekan diri sendiri hanya karena mendengarkan komentar orang lain.
Baca juga: Biografi Ratna Sari Dewi Soekarno, Istri Ke-5 Soekarno yang Cantik dan Cerdas
Kata-Kata Bijak Albert Einstein Mana yang Anda Suka?
Itu tadi adalah 15 kata-kata bijak Albert Einstein mulai dari yang tentang percintaan, kesuksesan, hingga kehidupan. Dari semua kutipan di atas, mana saja yang menjadi favorit Anda?
Jangan hanya dibaca sendiri, kirimkan juga kata-kata tersebut pada orang-orang terdekat Anda, seperti kekasih, keluarga, dan sahabat. Jika ingin membagikannya pada lebih banyak orang lagi, menjadikannya sebagai caption Instagram atau status Facebook pun juga merupakan ide yang bagus.